YUK BACA DULU SAMPAI SELESAI💪😊
KLASIFIKASI MATERI KELAS 7
KOMPETENSI DASAR
3.3 |
: |
Menjelaskan konsep campuran dan zat tunggal (unsur
dan senyawa), sifat fisika dan kimia, perubahan fisika dan kimia dalam
kehidupan seharihari |
4.3 |
: |
Menyajikan hasil penyelidikan atau karya tentang sifat larutan, perubahan fisika dan perubahan kimia, atau pemisahan campuran. |
A.
TUJUAN PEMBELAJARAN
1.
Melalui studi
literatur, Ananda dapat menjelaskan definisi materi.
2.
Melalui
pengamatan, Ananda dapat mengklasifikasikan materi/benda berdasarkan wujudnya.
3.
Melalui
pengamatan, Ananda dapat mengidentifikasi ciri – ciri wujud materi
4.
Melalui
percobaan, Ananda dapat mengelompokkan macam-macam campuran
5.
Melalui
percobaan, Ananda dapat mengelompokkan macam-macam campuran homogen
6.
Melalui studi
literatur, Ananda dapat menjelaskan definisi asam, basa, dan garam
7.
Melalui
percobaan, Ananda dapat menjelaskan pemisahan campuran secara filtrasi dan
kromatografi
8.
Melalui
percobaan, Ananda dapat menjelaskan perubahan fisika dan kimia
Setiap benda terlihat berbeda, padahal bendabenda
tersebut memiliki satu kesamaan yaitu merupakan materi dan semua materi terbuat
dari unsur. Pada dasarnya semua unsur dapatdigolongkan menjadi unsur logam dan
non logam. Sedangkan berdasarkan susunannya, zat digolongkan menjadi, unsur
senyawa, dan campuran.
Materi adalah sesuatu yang mempunyai massa dan menempati ruang. Materi berdasarkan wujudnya dikelompokkan atas 3 yaitu zat padat, zat cair, dan zat gas.
Materi tersusun dari beberapa partikel penyusun.
Para ilmuan mengklasifikasikan zat atau materi menjadi 2 kelompok yaitu zat tunggal
dan campuran. Unsur dan senyawa termasuk kedalam golongan zat tunggal.
1. Unsur
Setiap zat yang ada di alam ini terbentuk dari materi
yang memiliki susunan dan komposisi yang tetap serta mempunyai sifat yang jelas
dan disebut zat murni. Setiap zat murni mempunyai sifatsifat tertentu. Zat
murni yang tidak dapat diuraikan lagi menjadi zatzat yang lebih sederhana
dengan reaksi kimia biasa dinamakan Unsur. Unsur dikelompokkan menjadi 3 bagian
yaitu;
a. Unsur Logam
Secara umum unsur logam
mempunyai sifat berwarna putih mengkilap, mempunyai titik lebur rendah, dapat
menghantar arus listrik,
dapat ditempa, dan dapat menghantar kalor atau panas. Pada umumnya logam merupakan
zat padat namun, terdapat satu unsur logam
yang berwujud cair
yaitu air raksa. Beberapa unsur logam dalam kehidupan seharihari adalah Cr, Fe, Ni, Cu, Zn, Pt, dan Au
b. Unsur non logam
Pada umumnya unsur
logam memiliki sifat tidak mengkilap, penghantar arus listrik yang buruk, dan
tidak dapat ditempa. Beberapa unsur nonlogam yang sering digunakan; Flour (F),
Brom (Br), Yodium (I)
c. Unsur semi logam (metalloid)
Unsur semi logam memiliki
sifat diantara logam dan non logam. Beberapa unsur yang sering digunakan; Silicon
(Si), Germanium (Ge),
Aturan penulisan lambang unsur yang dikemukakan oleh
John Dalton juga mengalami masalah ketika banyak lagi unsur lain yang
ditemukan. Masalah ini dicoba dipecahkan oleh Jons Jacob Berzelius. Pada 1813, Berzelius
membuat aturan penulisan lambing unsur sebagai berikut:
1)
Menggunakan nama
unsur dalam bahasa Latin.
2)
Lambang unsur
diambil dari huruf pertama nama unsur tersebut dan ditulis dengan huruf
kapital.
3) Jika ada unsur-unsur yang memiliki huruf pertama dari namanya sama, maka lambang dari salah satu unsur ditambah lagi satu huruf yang ditulis dengan huruf kecil Contoh: unsur karbon ditulis C, oksigen ditulis O dan kalsium ditulis Ca.
2.
Senyawa
Senyawa
merupakan zat murni yang terbentuk dari dua atau lebih unsur melalui reaksi
kimia, senyawa dapat juga diuraikan menjadi unsurunsur pembentuknya, di
samping itu sifatsifat unsur berbeda dengan sifatsifat senyawa. Misalnya air
(H2O) merupakan gabungan antara hidrogen dan oksigen (yang berupa
gas), yang bersifat membantu pembakaran (mudah terbakar), sedangkan air
merupakan zat yang meredam pembakaran. Air dapat dipisahkan menjadi unsur
oksigen dan hidrogen dengan cara elektrolisis.
Comments
Post a Comment