[KELAS 9 PEMBELAJARAN 2] AKTIVITAS 4 PERSILANGAN DIHIBRID

 IPA KELAS 9
AKTIVITAS 4 
“PERSILANGAN DIHIBRID”

Agar Ananda dapat memahami persilangan dihibrid dengan lebih baik, silahkan Ananda pelajari terlebih dahulu cara menentukan gamet pada persilangan tersebut. Simak keterangan berikut dengan baik.  Buatlah catatan-catatan penting di buku Ananda untuk membantu menguatkan pemahaman Ananda. Suatu tanaman mempunyai genotype homozigot dominan, misalnya: BBKK, di mana gen B mengkode sifat bentuk bulat, sedangkan gen K mengkode sifat warna kuning.  Perhatikan cara menentukan gamet pada induk dengan dua sifat beda.

Suatu tanaman mempunyai genotipe homozigot dominan, misalnya: BBKK, dimana gen B mengkode sifat bentuk bulat, sedangkan gen K mengkode sifat warna kuning.  Perhatikan cara menentukan gamet pada induk dengan dua sifat beda.


Berdasarkan cara menentukan gamet pada induk dengan dua sifat beda, maka gamet yang dihasilkan dari parental dengan genotipe homozigot dominan BBKK adalah empat gamet dengan genotipe BK, BK, BK, dan BK.  Nah, sekarang cobalah Ananda tentukan gamet dari induk suatu tanaman yang bergenotipe BbKk.  Perhatikan gambar berikut.


Maka gamet yang akan diperoleh masing-masing untuk gamet jantan dan gamet betina adalah sebagai berikut: BK, Bk, bK, dan bk. Ananda bisa mencoba menentukan gamet dari kedua induk tanaman yang bergenotipe homozigot resesif bbkk, dengan menggunakan pola yang sama. Gamet apa sajakah yang Ananda temukan?

Setelah Ananda menentukan gamet pada induk dengan dua sifat beda, cobalah untuk menyelesaikan persilangan dihibrid berikut. Seorang petani bermaksud menyilangkan tanaman kapri berbiji bulat warna kuning dengan genotipe AaBb. (Ananda boleh mengganti simbol huruf yang digunakan untuk mewakili genotip induk). Genotipe AbBb ini adalah filial ke 2 dari persilangan induk dengan genotipe AABB (berbiji bulat warna kuning) dengan induk bergenotipe aabb (biji keriput warna hijau).  Dapatkah Ananda membuat bagan persilangan untuk F1 dengan induk tersebut?  Nah, hasil persilangan F1 dengan genotipe AaBb selanjutnya akan disilangkan dengan sesamanya.  Kedua induk tanaman tersebut adalah genotype heterozigot. Bagaimanaper bandingan genotipe dan perbandingan  fenotipe yang diperoleh dari persilangan tersebut?

Untuk menyelesaikan hal tersebut, perhatikan bagan persilangan di bawah ini.

Dapatkah Ananda melengkapi data tersebut di atas? 

1.     Jenis genotipe yang dihasilkan

2.     Perbandingan genotipe yang diperoleh

3.     Jenis fenotipe yang diperoleh

4.     Perbandingan fenotipe yang diperoleh

 

Cobalah untuk mengerjakan sendiri dan cobalah diskusikan dengan kelompok Ananda. Kemandirian Ananda dalam mengerjakan latihan ini sangat membantu Ananda dalam menguasai soal-soal tentang pewarisan sifat.


Sumber : Beverly Tay (2007)

 

Berdasarkan bagan persilangan di atas, diperoleh 4 macam variasi fenotipe pada enam belas keturunan tanaman kapri, yaitu fenotipe biji bulat warna kuning (9), biji keriput warna kuning (3), biji bulat warna hijau (3), dan biji keriput warna hijau (1). Dapat kita tuliskan bahwa perbandingan fenotipe persilangan tersebut adalah biji bulat warna kuning : keriput warna kuning : bulat warna hijau : keriput warna hijau = 9 : 3 : 3 : 1.  Hasil persilangan tersebut membuktikan Hukum Mendel II/Hukum penggabungan bebas karena pada saat pembentukan gamet, alel atau variasi gen yang menentukan sifat-sifat berbeda dapat bergabung secara bebas satu dengan yang lain. Sekarang, cobalah Ananda berlatih menyelesaikan soal persilangan dengan dua sifat beda bersama dengan kelompok belajar Ananda.  Apabila tempat tinggal Ananda. berjauhan dengan teman sekelas, Ananda disilahkan untuk membentuk kelompok secara maya.  Tentukan sendiri kedua sifat beda tersebut dengan anggota kelompokmu. Hitunglah perbandingan genotipe dan fenotipe pada F1. Tulislah hasil belajar kelompok kalian dan laporkan pada guru.



👉Download Aktifitas 4 

📁Upload Tugas Di sini untuk Aktifitas 4 



















Comments